Press "Enter" to skip to content

Hasil Swab PDP Covid-19 yang Meninggal di RSUD I Lagaligo Ternyata Positif

MALILIPOS.COM – Hasil pemeriksaan swab terhadap pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia Sabtu (11/07) kemarin ternyata menunjukkan hasil yang positif.

Info dari RS Wahidin, Tn U positif (Covid-19),” sebut sumber MaliliPos.com, Minggu (12/07/2020).

Untuk diketahui, pasien laki-laki berinisial U (53 tahun) adalah warga Desa Tampinna Kecamatan Angkona, Luwu Timur.

Sebelum dirawat di RSUD I Lagaligo, pasien ini sempat ditangani oleh tenaga medis di Puskesmas Angkona.

Iya, masuk di Puskesmas. Sesuai protokol, kami lakukan rapid test dan hasilnya reaktif. Saturasinya juga rendah jadi kami sarankan untuk dirujuk ke RSUD, tapi pasiennya menolak,” ungkap dr Martinus Arbon yang bertugas di Puskesmas Angkona, Sabtu (11/07/2020) malam.

BACA:  Menolak Swab di RSUD I Lagaligo, PDP Covid-19 dari Bantilang Meninggal di Wawondula

Menurut Arbon, pasien ini ditangani di Puskesmas Angkona selama 2 malam di ruang isolasi sederhana karena terus menolak untuk dirujuk. Padahal kondisinya tidak begitu bagus dan ada riwayat penyakit paru menahun.

Nanti datang anaknya baru pasien mau dirujuk ke RS. Tapi sekitar jam 13.00 siang tadi saya dengar kabar pasien ini sudah meninggal dan dikubur dengan protap Covid-19,” tambahnya.

Dengan hasil swab yang positif ini, maka sesuai protokol, semua warga dan tenaga kesehatan yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien tersebut perlu melakukan isolasi.

Lamanya isolasi adalah minimal 14 hari dan perlu dilakukan swab test untuk memastikan ada tidaknya penularan lanjutan dari Covid-19.